Logo Bloomberg Technoz

Saham Big Caps Mainkan Peran, Pelemahan IHSG Menyusut 0,26%

Muhammad Julian Fadli
03 October 2024 18:30

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan melemah 19,43 poin (0,26%) pada posisi 7.543,82 pada perdagangan Kamis (3/10/2024). Adapun IHSG sempat mencatatkan koreksi hingga drop 0,85% pada perdagangan hari ini.

Posisi terendah IHSG sepanjang hari ada di 7.504,4 sedangkan tertingginya sempat di 7.581,33. Volume perdagangan melibatkan 20,69 miliar saham. Dengan nilai perdagangan Rp12,14 triliun, dan frekuensi 1,26 juta kali.

Penutupan IHSG Sesi II pada Kamis 3 Oktober 2024 (Bloomberg)

Tercatat ada pelemahan 296 saham, dan sebanyak 284 saham terjadi penguatan. Sisanya 216 saham stagnan.

Pergerakan saham-saham teknologi, saham energi, dan saham kesehatan menjadi pendorong pelemahan laju IHSG, dengan melemah 1,11%, 0,71% dan 0,69%. Sebaliknya, saham konsumen non primer, dan saham keuangan berhasil menguat 0,64% dan 0,30% menjadi pendukung terpangkasnya pelemahan IHSG.

Menariknya, saham Big Caps, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) berhasil menguat 75 poin atau setara dengan kenaikan 1,07% ke level Rp7.050/saham pada penutupan perdagangan Kamis (3/10/2024).