Mary Hui dan Cindy Wang - Bloomberg News

Bloomberg, Topan Krathon menghantam pantai barat daya Taiwan pada Rabu (02/10/2024), membawa angin kencang yang menyebabkan ribuan rumah kehilangan aliran listrik dan memaksa penutupan bursa saham untuk hari kedua berturut-turut.

Badai ini memiliki kecepatan angin maksimum 126 kilometer per jam saat mendarat di distrik Xiaogang, Kaohsiung, pada pukul 12:40 waktu setempat, menurut Administrasi Cuaca Pusat Taiwan. Ini setara dengan badai Kategori 1 pada skala Saffir-Simpson.

Krathon telah membawa hujan deras selama beberapa hari, terutama mempengaruhi kota industri dan pelabuhan utama Kaohsiung serta Tainan, bekas ibu kota Taiwan. Saat ini, lebih dari 84.000 pelanggan mengalami pemadaman listrik, menurut laporan dari perusahaan Taiwan Power Co.

Pemerintah Taipei mengumumkan bahwa sekolah dan kantor akan tetap tutup, meskipun ibu kota belum terdampak seburuk wilayah selatan. Namun, hujan lebih deras diperkirakan akan turun di Taipei, kawasan pegunungan di sekitarnya, serta di Kota New Taipei hingga Jumat (04/10/2024) pagi.