Jake Lloyd-Smith - Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak naik untuk hari ketiga karena para trader menilai risiko pasokan di Timur Tengah. Pasalnya Israel diperkirakan akan melakukan serangan balasan terhadap Iran setelah rentetan rudal Teheran awal pekan ini.

Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik ke level US$71 per barel setelah naik hampir 3% dalam dua sesi sebelumnya, sementara Brent ditutup di bawah US$74.

Israel telah mengancam akan melakukan pembalasan terhadap Iran, meskipun Presiden AS Joe Biden mengatakan negara tersebut harus menahan diri untuk tidak menyerang fasilitas-fasilitas nuklir Iran.

Pasar minyak telah terpaku pada krisis terbaru di Timur Tengah, yang terjadi setelah satu tahun penuh gejolak ketika Israel berhadapan dengan Iran dan para proksinya di Gaza, Lebanon, Yaman, dan tempat-tempat lain.