Logo Bloomberg Technoz

Sejumlah saham energi  yang menempati jajaran top gainers:

  • Medco Energi Internasional (MEDC) menguat 8,95% ke Rp1.400/saham
  • Rukun Raharja (RAJA) menguat 8,88% ke Rp1.350/saham
  • Apexindo Pratama Duta (APEX) menguat 7,28% ke Rp162/saham
  • Energi Mega Persada (ENRG) menguat 7,21% ke Rp238/saham
  • Elnusa (ELSA) menguat 6,99% ke Rp505/saham

Saham LQ45 ini yang menguat:

  • Aneka Tambang (ANTM) menguat 2,34% Rp1.535/saham
  • AKR Corporindo (AKRA) menguat 1,94% Rp1.580/saham
  • Vale Indonesia (INCO) menguat 1,91% Rp4.300/saham
  • Merdeka Copper Gold (MDKA) menguat 1,49% Rp2.730/saham
  • Harum Energy (HRUM) menguat 0,71% Rp1.420/saham

Tensi Geopolitik Timur Tengah Membuka Peluang Saham Minyak

Sejumlah saham minyak dan gas bumi (Migas) tercatat mengalami kenaikan signifikan imbas memanasnya ketegangan konflik Timur Tengah yang turut membuat harga minyak dunia melambung.

Ketegangan konflik Timur Tengah saat ini kembali memanas usai Iran meluncurkan serangan roket ke Israel pada Selasa malam, memicu risiko gangguan pasokan di wilayah yang memompa sepertiga minyak mentah dunia.

Terlebihlagi, serangan itu juga langsung direspons oleh Israel. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berjanji akan membalas serangan 200 rudal balistik Iran tersebut.

Di Israel, Netanyahu mengatakan bahwa Iran telah melakukan kesalahan besar, “dan mereka akan membayarnya," mengutip seperti yang diwartakan Bloomberg News.

Ketengan turut memicu kenaikan harga minyak Brent ke level di atas US$74/barrel, setelah sempat melonjak lebih dari 5%. Sementara, West Texas Intermediate (WTI) naik mendekati US$71/barrel.

Analis RHB Sekuritas Michael Setjoadi mengatakan, saat ini menjadi momen yang tepat untuk memanfaatkan situasi. IHSG sedang dalam tren turun, di sisi lain harga komoditas migas sedang naik.

“Fokus pada komoditas seperti logam dan minyak, yang berpeluang memperoleh gain dari tingginya harga minyak seiring dengan tensi geopolitik dan stimulus ekonomi China,” jelas Michael.

“Faktor-faktor ini berpotensi meningkatkan permintaan di sektor-sektor tersebut,” jelasnya.

(fad/wep)

No more pages