Logo Bloomberg Technoz

Bahana: Sell on Strength Saat IHSG Tersengat Stimulus China

Sultan Ibnu Affan
02 October 2024 11:30

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bahana Sekuritas menyarakankan para investor untuk mengambil keuntungan dengan menjual saham di harga tertinggi (sell on strength).

Analis Satria Sambijantoro mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk memanfaatkan posisi saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpapar sentimen larinya dana asing imbas stimulus ekonomi China.

"Untuk ekuitas Indonesia, inilah saatnya untuk mengunci keuntungan dan sell on strength," ujar Satria dalam catatannya, Rabu (2/10/2024).

Hingga tutup perdagangan, Pada Senin 30 September 2024, Bursa Saham China kompak bergerak melesat di zona hijau dengan optimisme amat tinggi. 

Shenzhen Comp. misalnya, melonjak mencapai 10,9%. Kemudian, CSI 300 Saham China melesat 8,48%, dan Shanghai Comp. menguat 8,06%.