Logo Bloomberg Technoz

“Belum ada kejadian apa-apa, hanya potensi risk yang possible kecil dan bila terjadi dalam kondisi yang sangat extreme. Namun, untuk alasan keamanan dan kenyamanan jangka panjang pada spesifik unit tersebut,” terangnya.

BYD Atto 3./Bloomberg-Chris Ratcliffe

BYD sebelumnya telah mengajukan penarikan kembali atau recall terhadap hampir 100.000 unit mobil listriknya  di China karena memiliki risiko mengalami kebakaran.

Dilaporkan oleh Carnewschina.com, BYD telah mengajukan recall 96.714 unit kendaraan Dolphin dan Yuan Plus. Sekadar catatan, Yuan Plus dipasarkan di beberapa negara dengan nama Atto 3, termasuk di Indonesia.

Adapun, BYD Auto Industry Co Ltd tercatat mengajukan recall pada 87.762 unit Dolphin dan Yuan Plus, yang diproduksi mulai 4 Februari 2023 hingga 26 Desember 2023.

Selain itu, BYD Auto Co Ltd juga mengajukan recall pada 8.952 unit Yuan Plus yang diproduksi mulai 2 November 2022 hingga 19 Juni 2023. 

Recall ini menargetkan kendaraan tertentu karena adanya kesalahan atau defects pada proses produksi electric power steering column assembly (CEPS) controller.

Ketika penutup alat peralatan ditutup, hal ini dapat mengganggu kapasitor pada papan sirkuit pengendali, sehingga menyebabkan retakan mikro pada kapasitor.

Retakan ini dapat meluas selama penggunaan kendaraan dan menyebabkan korsleting (short circuits), panas berlebih (overheating), dan berpotensi kebakaran dan membahayakan keselamatan pengguna. Adapun, recall ini disebutkan merupakan yang terbesar dalam sejarah BYD.

Untuk diketahui, di Indonesia sendiri, penjualan mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) secara wholesales (pabrikan ke dealer) di tingkat nasional makin didominasi oleh BYD.

Hal ini tecermin dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk penjualan pada Agustus 2024, di mana secara segmen model khususnya untuk BEV, BYD tidak tergoyahkan untuk segmen model sedan dan juga segmen model 4x2. 

Pada segmen model 4x2, BYD mendominasi penjualannya lewat merek BYD Atto 3 Superior Extended Range sebanyak 961 unit naik 57,82% dari penjualan di bulan sebelumnya yang terjual 388 unit. 

Adapun, untuk segmen sedan, BYD juga terlihat kuar mendominasi dengan merek Seal Premium Extended Range dan BYD Seal Performance dengan masing-masing menjual 847 unit dan 440 unit, mengalahkan produsen mobil asal Jerman yakni BMW yang hanya menjual 9 unit untuk merek BEV mereka i5 eDrive40. 

(wdh)

No more pages