Jason Scott - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham Jepang siap untuk terangkat pada Selasa (1/10/2024) pagi setelah bursa AS melemah karena Gubernur Federal Reserve Jerome Powell membuat komentar baru yang mengisyaratkan tidak ada urgensi untuk penurunan suku bunga lebih lanjut.

Nikkei 225 berjangka menunjukkan kenaikan sekitar 0,7%, sehari setelah indeks acuan ini merosot hampir 5% menyusul perebutan kepemimpinan partai yang berkuasa. Saham-saham Sydney akan turun lebih rendah, sementara China dan Hong Kong akan tutup karena hari libur.

Di AS, S&P 500 ditutup 0,4% lebih tinggi meskipun sikap hati-hati Powell yang mengatakan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga "dari waktu ke waktu", sambil menekankan kembali bahwa ekonomi secara keseluruhan tetap berada di pijakan yang kuat dalam pidatonya di Nashville.

Ekuitas berjangka AS turun tipis di awal perdagangan. Para trader Jepang berusaha untuk mengabaikan ketidakpastian politik selama berminggu-minggu, dengan kemenangan Shigeru Ishiba atas Sanae Takaichi yang membuat para investor bertaruh untuk mendapatkan lebih banyak stimulus moneter dari saingannya.