Logo Bloomberg Technoz

Respons KY Soal Rencana Ribuan Hakim Cuti Massal Pekan Depan

Redaksi
30 September 2024 10:50

Ilustrasi kegiatan persidangan. (Bloomberg Technoz/Sultan Ibnu Affan)
Ilustrasi kegiatan persidangan. (Bloomberg Technoz/Sultan Ibnu Affan)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Lebih dari 1.300 hakim di Indonesia berencana menggelar aksi protes dengan mengambil cuti pada saat bersamaan atau cuti massal, pekan depan. Para hakim memutuskan tak bekerja pada 7 hingga 11 Oktober 2024.

Komisi Yudisial (KY) , sebagai lembaga penjaga marwah hakim, mendukung penyampaian aspirasi para hakim soal tuntutan peningkatan kesejahteraan. Namun, KY meminta proses tersebut tak mengganggu proses pencarian keadilan melalui pengadilan.

"KY berharap agar para hakim menyikapinya secara bijak. Sehingga aspirasi dapat tersampaikan dan kepentingan penyelenggaraan peradilan dan pencari keadilan tidak terganggu," kata juru bicara KY, Mukti Fajar Nur Dewata dikutip, Senin (30/9/2024).

Sebagai langkah dukungan, KY mengklaim membuka pintu lebar kepada para hakim atau kelompok solidaritas Hakim Indonesia untuk mengadakan pembicaraan atau audiensi. Pertemuan tersebut diharapkan bisa menjadi jembatan antara aspirasi hakim dengn pemerintah.

Menurut Mukti, KY sendiri sudah melakukan pertemuan dengan Kementerian Keuangan pada Jumat (27/9/2024). Pertemuan tersebut secara khusus membahas tentang permohonan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi para pemegang palu sidang.