Logo Bloomberg Technoz

Sebagian Pasar Saham Asia Diproyeksikan Menguat

News
24 January 2023 07:53

Bloomberg/Qilai Shen
Bloomberg/Qilai Shen

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar saham Asia diproyeksikan akan menguat pada zona hijau pada pembukaan Selasa (24/1/2023) menyusul kenaikan di Wall Street. Saham-saham teknologi dan perkiraan kenaikan suku bunga yang lebih longgar dari The Fed menjaga penggerak pasar pada perdagangan hari ini.

Pasar saham Australia dan kontrak berjangka Jepang mencatatkan kenaikan pasca Nasdaq 100 mengalami reli dua hari terbaiknya sejak November. Indeks S&P 500 berhasil naik 1,19%, memperpanjang tren bullish menjadi kenaikan 12% dari level terendahnya pada Oktober. 

Pasar obligasi Australia dan Selandia Baru mengalami penurunan di awal perdagangan, mengikuti pergerakan obligasi AS. Pelaku pasar kembali mengambil posisi pada aset yang lebih berisiko.

Dolar Australia berada pada tren positifnya semalam, sementara Yen cenderung stabil setelah mengalami penurunan di tengah rendahnya yield pasarJepang dibandingkan dengan negara maju lainnya.

Pergerakan FX yang Volatil (Dok Bloomberg)

Pasar saham Asia diprediksi akan mengalami kenaikan terbatas di awal perdagangan, dengan beberapa bursa masih ditutup dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek, seperti di Hong Kong, Shanghai, Singapura dan Seoul.