Logo Bloomberg Technoz

Israel Lakukan Serangan Besar ke Beirut, Incar Pemimpin Hizbullah

News
28 September 2024 14:30

Pendukung memegang poster pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah. (Sumber; Bloomberg)
Pendukung memegang poster pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah. (Sumber; Bloomberg)

Omar Tamo, Galit Altstein dan Dana Khraiche - Bloomberg News

Bloomberg, Israel melancarkan serangan udara yang menargetkan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, di markas kelompok tersebut di Beirut. Serangan ini merupakan salah satu yang terbesar di ibu kota Lebanon dalam hampir dua dekade, dan menandakan peningkatan signifikan dalam konflik yang berpotensi meluas di kawasan Timur Tengah.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyebut serangan pada Jumat (27/09/2024) sebagai "serangan yang tepat sasaran" di sebuah pusat komando Hizbullah yang didukung Iran, yang dikatakan terletak di bawah bangunan pemukiman. Seorang pejabat Israel, yang tidak ingin disebutkan namanya, menyatakan keyakinan bahwa Nasrallah berada di lokasi saat serangan terjadi. Namun, keberadaan Nasrallah belum bisa diverifikasi.

Selain itu, IDF mengklaim bahwa serangan tersebut menewaskan Muhammad Ali Ismail dan Hussein Ahmad Ismail, yang mereka identifikasi sebagai komandan unit rudal Hizbullah di Lebanon selatan serta wakilnya. Namun, klaim ini belum bisa dikonfirmasi.

Kementerian Kesehatan Lebanon melaporkan enam orang tewas, dan jumlah korban diperkirakan akan bertambah. Media setempat menyebutkan enam bangunan di Haret Hreik, kawasan padat penduduk, hancur rata, sementara tim penyelamat berupaya mengevakuasi anak-anak dari bawah reruntuhan. Hizbullah merespons dengan meluncurkan roket ke wilayah utara Israel, dengan sirene terdengar di Safed, Nahariya, dan Karmiel.