Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) membukukan laba bersih sebesar US$189,9 juta atau setara Rp2,87 triliun (asumsi kurs saat ini) sepanjang semester I 2024, mencerminkan penurunan 40,31% secara tahunan.

Pada periode semester I 2024, emiten pertambangan grup konglomerat Sinar Mas tersebut membukukan laba bersih sebesar US$318,1 juta atau setara Rp4,80 triliun.

Menyitir laporan keuangannya, Jumat (27/9/2024), total pendapatan usaha juga mengalami penurunan sebesar 53,30% menjadi US$1,52 miliar (Rp22,98 triliun) dari sebelumnya yang sebesar US$3,18 miliar (Rap48,18 triliun).

Secara terperinci, turunnya pendapatan tersebut disebabkan oleh anjloknya segmen bisnis pertambangan dan perdagangan batu bara menjadi US$1,40 miliar (Rp21,17 triliun) dari sebelumnya, US$2,97 miliar (Rp44,92 triliun).

Kemudian, segmen penyediaan tenaga uap dan listrik juga turun menjadi US$9,73 juta dari sebelumnya yang sebesar US$20,76 juta. Segmen perdagangan juga turun menjadi US$45,64 juta dari sebelumnya, US$152,6 juta.