Intelijen Korsel: Korut Mau Uji Coba Nuklir Jelang Pemilu AS
News
27 September 2024 15:20
Jon Herskovitz dan Seyoon Kim - Bloomberg News
Bloomberg, Korea Utara (Korut) dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk melakukan uji coba nuklir bertepatan dengan pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) pada November mendatang. Demikian dilaporkan Yonhap News, mengutip komentar yang diberikan badan mata-mata Korea Selatan (Korsel) kepada para anggota parlemen.
Para pejabat dari Badan Intelijen Nasional membuat penilaian tersebut dalam pertemuan dengan komite parlemen pada Kamis (26/9), dan mengatakan Korut telah mengumpulkan cukup banyak bahan fisil untuk senjata nuklir yang mencapai dua digit.Yonhap mengutip anggota parlemen dari sub-komite intelijen yang mengatakan kepada wartawan setelah sesi tertutup tersebut.
Uji coba tersebut akan menjadi uji coba ketujuh Korut dan yang kelima di bawah pemimpin Kim Jong Un. Rezim Kim Jong-un terakhir kali menguji coba perangkat nuklir pada September 2017, yang merupakan bom atom terkuat sejauh ini dengan perkiraan hasil antara 120-250 kiloton.
Meledakkan perangkat nuklir akan mengirimkan sinyal kuat bahwa siapa pun yang memenangkan Pemilu AS, Korut akan terus maju dengan ambisi atomnya sambil mengembangkan senjata yang memiliki kemampuan untuk menyerang AS dan sekutunya.