Logo Bloomberg Technoz

Harga Tembaga Kembali US$10 Ribu, Ada Efek China

News
26 September 2024 20:30

Ilustrasi pengelohan tembaga. (Bloomberg)
Ilustrasi pengelohan tembaga. (Bloomberg)

Annie Lee—Bloomberg News

Bloomberg, Kala China kembali menegaskan untuk terus menghidupkan kembali pertumbuhan di negara tersebut harga tembaga terkerek dan kembali ke level US$10.000/ton.

Pencapaian yang pertama kali terjadi sejak Juli itu berarti terjadi level kenaikan 2% di London Metal Exchange setelah kantor berita resmi Xinhua melaporkan bahwa Politbiro China akan mendorong pasar real estat “untuk menghentikan penurunan” dan menyerukan penurunan suku bunga yang “kuat”.

Hal ini menyusul laporan Bloomberg bahwa China sedang mempertimbangkan suntikan modal sebesar US$142 miliar ke bank-bank negara terbesar.

Langkah Politbiro ini menyusul serangkaian upaya stimulus China di awal minggu ini yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomiannya yang lesu. Beberapa pihak mempertanyakan apakah hal ini akan cukup untuk meredakan tekanan deflasi, atau meningkatkan konsumsi properti dan infrastruktur, yang mana keduanya sangat penting untuk logam.

Harga Tembaga Kembali US$10 Ribu, Usai Pengumuman Stimulus China.