Bloomberg Technoz, Jakarta - Baterai menjadi isu yang kerap berulang untuk perangkat iPhone dari Apple Inc namun perusahaan membuat batasan pengisian daya (charging) maksimal 80% dengan tujuan keawetan baterai itu sendiri.

Limitasi pengisian daya baterai untuk model iPhone 15, demikian disampaikan Apple dalam keterangannya, dilansir, Rabu (25/9/2024). Optimalisasi ini didukung oleh iOS 13 atau sistem operasi di atasnya.

Alasan Kasus Baterai iPhone Boros

Baterai akan boros saat secara default sistem operasi Apple atau iOS mengatur fitur baru selalu bekerja. Padahal pada beberapa kasus, fitur hanya digunakan pada saat tertentu. Dengan mematikannya saat tidak terpakai, justru akan membuat baterai awet.

Masalah bug juga kerap kali menjadi sumber borosnya baterai pada iPhone. Pun demikian Apple selalu melakukan pembaruan iOS guna mengatasi bug tersebut.  Pada sebuah pengujian yang dilakukan oleh pemilik akun media sosial X, Rin Rin, tahun lalu, iPhone 15 memang jauh lebih efisien. Selisih 1 jam lebih lama dibandingkan iPhone 14 Pro Max.

Namun baterai memiliki faktor kompleks yang membuatnya awet — pola charge, suhu sekitar, unsur kimiawi baterai. Dengan jenis baterai isi ulang, seiring waktu lithium-ion secara kimiawi bisa mengakibatkan berkurangnya masa pakai baterai. Performa puncaknya juga turun.