Lucas Shaw - Bloomberg News

Bloomberg, TikTok Inc akan menghentikan layanan musiknya pada bulan November, mengakhiri eksperimen panjang untuk bersaing dengan raksasa seperti Spotify dan Apple Music.

Menurut pernyataan resmi divisi musik TikTok di situs webnya, TikTok Music dijadwalkan berhenti beroperasi pada 28 November 2024, dan semua data pelanggan akan dihapus. Pengguna diminta untuk memindahkan daftar putar mereka ke platform lain paling lambat 28 Oktober 2024. Hingga saat ini, juru bicara TikTok yang berbasis di London belum memberikan komentar resmi terkait keputusan ini.

ByteDance Ltd, induk perusahaan TikTok, awalnya menciptakan layanan musik ini untuk memanfaatkan popularitas TikTok di kalangan pecinta musik. Video TikTok sering menjadi sarana bagi lagu-lagu dan artis baru untuk meraih popularitas global, meski hal ini juga menyebabkan ketegangan dengan label rekaman yang menuntut bayaran lebih tinggi atas penggunaan konten mereka.

Layanan musik TikTok, yang awalnya diluncurkan pada 2019 dengan nama Resso, diharapkan mampu menarik pengguna TikTok ke platform streaming musik baru. Namun, persaingan yang ketat dengan layanan musik lain tampaknya membuat eksperimen ini berakhir lebih cepat dari yang diharapkan.