Logo Bloomberg Technoz

Waspada Efek Sesaat Sentimen Cukai ke Saham Emiten Rokok

Sultan Ibnu Affan
24 September 2024 15:00

Ilustrasi rokok. (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi rokok. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kalangan analis memperkirakan sejumlah saham emiten produsen rokok masih akan tertekan untuk jangka panjang, meski pada awal pekan ini kompak menghijau efek sentimen cukai.

Analis Sinarmas Sekuritas Vita Lestari mengatakan, hal itu disebabkan lantaran masih adanya sentimen peratutan baru pemerintah soal pengetatan penjualan rokok eceran dan pembatasan jarak penjualan dari sekolah.

Aturan itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 28 Tahun 2024 yang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Juli lalu. "Peraturan baru ini dapat mempengaruhi penjualan," ujar Vita dalam risetnya, dikutip Selasa (24/9/2024).

"Rokok memainkan peran penting dalam ritel dan bisnis kecil penjualan, berkontribusi sekitar 40%-50% terhadap pendapatan mereka. Sentimen ini bisa berpotensi memberikan tekanan tambahan pada penjualan GGRM."

Vita mencontohkan kinerja top line dan bottom line PT Gudang Garam Tbk (GGRM) sepanjang semester I tahun ini masih mengakumulasi penurunan akibat penjualan yang lesu.