Ketiga, tentang aksesibilitas UMKM terhadap informasi, pasar, teknologi dan pendanaan. Keempat, Sunarso mengatakan UMKM juga harus diedukasi soal keberlanjutan. Baik itu tentang keberlanjutan bisnis, terlebih juga keberlanjutan lingkungan.
Kelima, Sunarso menekankan pentingnya edukasi soal prinsip Good Corporate Governance kepada UMKM. “Kita perlu educate UMKM untuk menjalankan bisnis dengan prinsip-prinsip GCG dengan baik. Itulah yang akan menjadikan UMKM bertumbuh dan berkembang berkelanjutan,” tandasnya.
Direktur Republika Nur Hasan Murtiaji, menyatakan bahwa penerapan ESG merupakan langkah strategis yang tidak hanya berorientasi pada keberlangsungan bisnis, tetapi juga berperan dalam pelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraan sosial.
Hasan menekankan bahwa ESG adalah pilar penting untuk keberlanjutan bisnis yang menekankan pentingnya menjaga lingkungan, memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat, serta memastikan kepatuhan terhadap tata kelola perusahaan yang baik. "Mengimplementasikan praktik ESG berarti berkomitmen pada keberlanjutan ekonomi," ujar Hasan.
“Anugerah ESG Republika merupakan langkah awal kami dalam mengarusutamakan penerapan ESG di Indonesia. Kami berharap, penghargaan ini memotivasi lebih banyak perusahaan untuk mengadopsi praktik bisnis berkelanjutan yang mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan ramah lingkungan," pungkas Hasan.
Emiten bersandi BBRI ini telah mencatatkan berbagai pencapaian istimewa dalam penerapan ESG. Pada tahun 2024, terdapat peningkatan signifikan pada peringkat ESG BRI oleh S&P dari 63 menjadi 75 yang merupakan skor tertinggi di industri perbankan Indonesia. Berkolaborasi dengan Morningstar Sustainalytics, BRI berhasil menurunkan ESG Risk Rating secara konsisten. Selama dua tahun berturut-turut, BRI mempertahankan status Low Risk dengan skor terbaru 17,8. Pengakuan ini menunjukkan komitmen BRI terhadap praktik keberlanjutan telah diakui oleh lembaga pemeringkat internasional.
Acara Anugerah ESG Republik 2024 turut dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, serta Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi. Anugerah ESG Republika 2024 ini merupakan bagian dari kampanye “Sehati untuk Bumi” yang diinisiasi oleh Republika untuk mendorong lebih banyak perusahaan mengadopsi praktik bisnis berkelanjutan yang berfokus pada kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial.
(tim)