Logo Bloomberg Technoz

Sri Lanka dan IMF Siapkan Peninjauan Paket Bailout Rp45 T

News
24 September 2024 14:30

Suasana di Sri Lanka (Sumber: Bloomberg)
Suasana di Sri Lanka (Sumber: Bloomberg)

Katia Dmitrieva dan Eric Martin - Bloomberg News

Bloomberg, Dana Moneter Internasional (IMF) menyatakan harapannya untuk bekerja sama dengan Presiden Sri Lanka yang baru terpilih, Anura Kumara Dissanayake, terutama dalam peninjauan terbaru terhadap paket dana talangan (bailout) senilai US$3 miliar (sekitar Rp45 triliun) untuk negara tersebut.

"Kami akan segera membahas waktu peninjauan ketiga dari program yang didukung IMF dengan pemerintahan baru," kata IMF dalam pernyataannya setelah pelantikan Presiden Dissanayake pada Senin (23/09/2024).

"Kami berharap dapat bekerja sama dengan Presiden Dissanayake dan timnya guna memperkuat pencapaian yang telah menempatkan Sri Lanka di jalur pemulihan ekonomi sejak salah satu krisis terburuknya pada 2022," tambah IMF.

Dissanayake, yang memenangkan pemilu dengan janji untuk menegosiasikan ulang program pinjaman besar IMF, berencana membuka kembali pembicaraan terkait. Program tersebut mencakup kebijakan yang kontroversial seperti kenaikan pajak dan pemotongan pengeluaran yang telah memperburuk krisis biaya hidup, yang menjadi isu utama bagi para pemilih.