Dalam kehidupan sehari-hari, undangan untuk menghadiri acara sosial sering kali muncul di saat yang tidak tepat secara finansial.
Mungkin Anda sedang berusaha menabung untuk membeli rumah, melunasi utang, atau mencapai tujuan keuangan jangka panjang lainnya. Namun, tekanan sosial sering membuat kita merasa terpaksa untuk mengikuti kegiatan yang tidak sejalan dengan tujuan keuangan kita.
Dengan loud budgeting, Anda dapat merasakan manfaat sebagai berikut:
-
Mengambil Kendali atas Keuangan
Dengan berani menyatakan bahwa Anda menolak suatu acara karena alasan keuangan, Anda mengambil kendali penuh atas pengeluaran Anda. Ini membantu Anda tetap fokus pada tujuan keuangan yang lebih besar dan menghindari pengeluaran impulsif. -
Mengurangi Stigma tentang Penghematan
Salah satu masalah utama yang dihadapi banyak orang ketika menabung adalah stigma sosial. Banyak orang merasa malu ketika mereka harus menolak acara sosial karena alasan keuangan. Loud budgeting membantu menghilangkan stigma tersebut, memungkinkan Anda untuk bangga dengan keputusan Anda. -
Memprioritaskan Kesehatan Finansial
Dalam jangka panjang, loud budgeting membantu Anda memprioritaskan kesehatan finansial di atas segala hal. Ini tidak hanya berarti menabung lebih banyak uang, tetapi juga merencanakan masa depan dengan lebih baik dan meminimalkan pengeluaran yang tidak perlu. -
Membangun Kedisiplinan Keuangan
Salah satu kunci sukses dalam mencapai tujuan keuangan adalah kedisiplinan. Dengan menerapkan loud budgeting, Anda melatih diri untuk lebih disiplin dalam mengelola pengeluaran, sehingga Anda dapat mencapai target finansial dengan lebih cepat.
Apakah Loud Budgeting Efektif?
Banyak ahli keuangan melihat loud budgeting sebagai cara yang efektif untuk membantu individu mencapai tujuan finansial mereka. Elizabeth Schwab, Ketua Program Divisi Ekonomi Perilaku dan Psikologi Bisnis di The Chicago School, menjelaskan bahwa loud budgeting mengubah persepsi tentang kesempatan yang terlewat menjadi keputusan yang positif untuk masa depan. Memprioritaskan tabungan dengan bangga dapat membantu Anda mencapai tujuan keuangan dengan lebih cepat.
Namun, Schwab juga mengingatkan pentingnya mencapai keseimbangan. Menolak semua undangan sosial tanpa terkecuali bisa berdampak buruk pada kesehatan sosial dan emosional Anda. Oleh karena itu, penting untuk tetap menjaga keseimbangan antara menabung dan menikmati pengalaman sosial yang bermakna.
Cara Menerapkan Loud Budgeting dengan Efektif
Menerapkan loud budgeting bukan berarti Anda harus menolak semua kegiatan sosial atau sepenuhnya menghindari pengeluaran untuk hiburan. Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan loud budgeting dengan cara yang sehat dan berkelanjutan:
-
Tentukan Prioritas Keuangan
Langkah pertama adalah menentukan prioritas keuangan Anda. Apa tujuan utama Anda? Apakah Anda ingin menabung untuk dana darurat, melunasi utang, atau berinvestasi? Dengan menetapkan prioritas yang jelas, Anda dapat lebih mudah memutuskan mana pengeluaran yang penting dan mana yang bisa dihindari. -
Jelaskan Alasan Anda kepada Teman
Ketika Anda menolak undangan sosial karena alasan keuangan, jangan ragu untuk memberi tahu teman-teman Anda. Misalnya, Anda bisa mengatakan, "Saya sedang menabung untuk tujuan penting, jadi saya harus menahan diri untuk tidak keluar malam ini." Dengan cara ini, teman-teman Anda akan mengerti dan bahkan mungkin mendukung Anda. -
Fokus pada Pengeluaran yang Berarti
Loud budgeting tidak berarti Anda harus menghilangkan semua pengeluaran untuk hiburan. Sebaliknya, fokuslah pada pengalaman yang benar-benar berarti bagi Anda. Misalnya, jika Anda berencana untuk makan malam bersama teman-teman, Anda mungkin bisa mengurangi pengeluaran lain, seperti nongkrong di kafe setelah makan malam, sehingga Anda tetap bisa menabung. -
Gunakan Tantangan Menabung
Tantangan menabung seperti 52-week savings challenge atau tantangan menabung mingguan bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk tetap konsisten dalam mencapai tujuan keuangan Anda. Tantangan-tantangan ini juga bisa menjadi alat yang berguna dalam mengingatkan Anda untuk selalu menjaga pengeluaran agar tetap sesuai rencana. -
Buat Rekening Terpisah untuk Tujuan Finansial
Salah satu cara efektif untuk menerapkan loud budgeting adalah dengan membuat rekening terpisah untuk setiap tujuan keuangan. Misalnya, Anda bisa memiliki satu rekening untuk dana darurat, satu lagi untuk tabungan liburan, dan yang lain untuk investasi jangka panjang. Dengan cara ini, Anda bisa lebih fokus dan terorganisir dalam mencapai tujuan finansial Anda.
Loud Budgeting dan Media Sosial
Salah satu alasan loud budgeting menjadi viral di TikTok adalah karena banyak orang yang merasa termotivasi oleh keterbukaan tentang keuangan. Gen Z, yang tumbuh di tengah era media sosial, cenderung lebih terbuka dalam membahas topik-topik yang sebelumnya dianggap tabu, seperti keuangan pribadi. Tren ini memberikan efek berantai yang positif, di mana orang lain yang melihat postingan tentang loud budgeting merasa terinspirasi untuk mengikuti langkah yang sama.
Dengan memanfaatkan media sosial, Anda tidak hanya bisa mencapai tujuan finansial Anda, tetapi juga menginspirasi orang lain untuk mengambil kendali atas keuangan mereka. Banyak pengguna TikTok yang membagikan perjalanan keuangan mereka, tantangan menabung, serta tips mengelola pengeluaran, yang semuanya berkontribusi pada penyebaran tren loud budgeting ini.
Loud budgeting bukan hanya sekadar tren keuangan, tetapi juga alat yang efektif untuk membantu Anda mencapai tujuan finansial jangka panjang. Dengan berani menolak pengeluaran sosial yang tidak penting dan berbicara secara terbuka tentang prioritas keuangan Anda, Anda bisa merasa lebih berdaya dalam mengelola uang.
Namun, penting untuk tetap mencapai keseimbangan antara menabung dan menikmati hidup. Dengan menerapkan loud budgeting secara bijak, Anda tidak hanya bisa menjaga kesehatan finansial Anda, tetapi juga tetap bahagia dan puas secara sosial. Jadi, jangan ragu untuk mulai loud budgeting sekarang dan lihat bagaimana ini bisa membawa perubahan positif dalam hidup Anda.
(red)
