Hotel ini menonjolkan layanan butler pribadi bagi tamu vila dengan kelas tertinggi. Fasilitas lainnya mencakup empat restoran, kolam renang outdoor, spa, dan berbagai aktivitas olahraga air. Hal ini membuat NIHI Sumba menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang mencari kenyamanan dan privasi dalam suasana alam yang tenang.
Desa Potato Head: Filosofi Hidup Berkelanjutan di Bali
Beralih ke Bali, Desa Potato Head menduduki peringkat ke-21 dalam daftar tersebut. Terletak di Kuta Utara, Badung, hotel ini mengusung filosofi hidup berkelanjutan dengan motto "Good Times, Do Good". Desa Potato Head menawarkan pengalaman menginap yang menghubungkan budaya lokal dengan konsep regenerasi baik untuk tamu, komunitas, maupun lingkungan sekitarnya.
Hotel ini juga menonjol dengan program-program keberlanjutan yang mendukung pelestarian lingkungan. Setiap elemen di dalam hotel didesain untuk meminimalkan dampak negatif terhadap alam, sehingga tamu dapat menikmati liburan mewah tanpa harus mengorbankan kelestarian lingkungan.
Hotel-Hotel Terpencil yang Mengejutkan
Selain dua hotel dari Indonesia, daftar ini juga mengejutkan dengan kemunculan beberapa hotel di lokasi terpencil seperti Kokomo Private Island di Fiji (peringkat 50) dan Suján Jawai di Rajasthan, India (peringkat 43). Meskipun berada di daerah yang sulit dijangkau, hotel-hotel ini tetap berhasil masuk dalam daftar berkat pengalaman menginap yang luar biasa dan promosi yang tepat sasaran.
Tren Destinasi Wisata Global
Daftar 50 hotel terbaik ini mencerminkan tren destinasi wisata global. Seperti yang terlihat pada tahun lalu, Asia kembali menjadi pusat perhatian dengan munculnya berbagai hotel mewah dari benua ini. Nilai tukar yen yang lemah serta pengaruh serial televisi seperti The White Lotus turut meningkatkan minat wisatawan ke destinasi seperti Jepang dan Thailand. Asia bahkan mendominasi daftar dengan tujuh hotel yang masuk, menunjukkan bahwa kawasan ini semakin populer di kalangan wisatawan internasional.
Amerika Serikat juga mengalami peningkatan dengan empat hotel yang masuk daftar, termasuk pengakuan pertama kali untuk Carlyle Hotel di New York City dan Hotel Bel-Air di Los Angeles. Ini menunjukkan bahwa Amerika Serikat kembali menjadi tujuan favorit bagi pelancong mewah.
Bagi hotel yang berhasil masuk dalam daftar, pencapaian ini tidak hanya sekadar prestasi, tetapi juga memiliki dampak besar pada pemasaran dan citra merek. Sebagai contoh, Vincent Billiard, direktur pelaksana Hôtel de Crillon di Paris, menyatakan bahwa masuk dalam daftar ini memberikan nilai tambah yang luar biasa bagi hotel. Mereka bahkan memasang plakat penghargaan di luar hotel dan menggunakan prestasi ini dalam setiap materi komunikasi, baik itu dalam surat maupun media sosial.
50 Hotel Terbaik di Dunia
Berikut daftar 50 hotel terbaik di dunia:
1. Capella Bangkok (Hotel Terbaik di Asia)
2. Passalacqua, Danau Como, Italia (Penghargaan Hotel Boutique Terbaik)
3. Rosewood Hong Kong
4. Cheval Blanc Paris
5. The Upper House, Hong Kong
6. Raffles Singapura
7. Aman Tokyo
8. Soneva Fushi, Maladewa (Penghargaan Hotel Pantai Terbaik Lost Explorer)
9. Atlantis the Royal, Dubai (Penghargaan Pendaki Tertinggi)
10. Nihi Sumba (Indonesia)
11. Claridge’s, London
12. Mandarin Oriental Bangkok
13. Raffles London di OWO, London (Penghargaan Pendatang Baru Tertinggi)
14. Four Seasons Bangkok di Sungai Chao Phraya
15. Hôtel de Crillon, Paris
16. Chablé Yucatan, Chocolá, Meksiko (Hotel Terbaik di Amerika Utara)
17. Hotel du Cap-Eden-Roc, Antibes, Prancis
18. Belmond Maroma, Riviera Maya, Meksiko (Penghargaan Hotel Ramah Lingkungan Flor de Caña)
19. Four Seasons Firenze, Florence
20. Borgo Santandrea, Pantai Amalfi, Italia
21. Desa Potato Head, Bali (Indonesia)
22. Bulgari Tokyo (Penghargaan Hotel Baru Terbaik Nikka)
23. The Lana, Dubai
24. Rosewood São Paulo (Hotel Terbaik di Amerika Selatan)
25. The Calile, Brisbane (Hotel Terbaik di Oseania)
26. The Siam, Bangkok
27. Park Hyatt Kyoto
28. Mount Nelson, Cape Town (Hotel Terbaik di Afrika)
29. One & Only Mandarina, Riviera Nayarit, Meksiko
30. The Carlyle, New York City
31. La Mamounia, Marrakech, Maroko
32. Four Seasons Madrid
33. Capella Singapura
34. Four Seasons Surf Club, Miami
35. Hotel Bel-Air, Los Angeles
36. Eden Rock, St. Barths
37. Aman New York
38. Royal Mansour, Marrakech, Maroko (Penghargaan No. 3 Gin Art of Hospitality)
39. Amangalla, Sri Lanka
40. Le Bristol, Paris
41. Gleneagles, Skotlandia
42. Castello di Reschio, Umbria, Italia
43. Suján Jawai, Rajasthan, India
44. Singita Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan
45. Six Senses Zighy Bay, Oman
46. The Connaught, London
47. The Brando, Tetiaroa, Polinesia Prancis
48. Hotel Esencia, Tulum, Meksiko
49. The Tasman, Hobart, Australia
50. Kokomo Private Island, Fiji
(red)