Logo Bloomberg Technoz

Dengan pangsa pasar mobil baterai yang menyusut menjadi 14% pada Agustus--turun dari lebih dari 15% tahun lalu--produsen mobil memikirkan kembali strategi dan jadwal mereka untuk beralih dari mesin pembakaran.

Penjualan EV Jerman. (Dok: Bloomberg)

Penurunan ini paling terasa di Jerman, yang sedang menghadapi serentetan kemunduran di inti industrinya. Volkswagen AG, produsen mobil terbesar di benua itu, telah membatalkan pakta ketenagakerjaan yang telah berlangsung selama puluhan tahun dan siap untuk menutup pabrik-pabrik domestik di Jerman untuk pertama kalinya karena permintaan yang menurun.

BMW AG memangkas panduan pendapatan setahun penuh, sebagian karena penjualan mobil listrik yang lesu. Di tempat lain, pembuat cip Intel Corp telah menunda pembangunan pabrik yang direncanakan di mana pemerintah negara itu telah mengalokasikan €10 miliar (US$11,1 miliar) dalam bentuk subsidi.

Perekonomian Jerman mungkin sudah berada dalam resesi, Bundesbank mengatakan pada Kamis dalam laporannya. Setelah sedikit menyusut pada kuartal kedua, produksi dapat stagnan atau menurun lagi pada kuartal ketiga, menurut bank sentral.

"Perekonomian Jerman tidak mendapatkan momentum dan konsumen serta investor menahan diri," ujar pimpinan mobilitas EY untuk Eropa Barat, Constantin Gall, dalam catatannya. "Ketegangan geopolitik dan konflik kekerasan membebani sentimen."

Di seluruh Eropa, pendaftaran mobil baru turun 16,5% dibandingkan tahun lalu menjadi 755.717 juta unit pada bulan lalu, dengan penurunan juga terjadi di Prancis dan Italia.

Penurunan jumlah mobil listrik membuat produsen mobil seperti VW dan Renault SA terancam denda yang cukup besar karena peraturan emisi kendaraan Uni Eropa yang lebih ketat akan mulai berlaku tahun depan.

Dalam pernyataannya, ACEA mendesak Komisi Eropa untuk mengajukan tinjauan peraturan yang telah direncanakan, tetapi tidak meminta penundaan selama dua tahun atas standar emisi armada baru sekitar 95 gram CO2 per kilometer per kendaraan. Ini merupakan opsi yang sedang dipertimbangkan berdasarkan draf proposal yang diperoleh Bloomberg News minggu lalu.

Penjualan EV Eropa. (Dok: Bloomberg)

Inggris merupakan satu-satunya pasar utama di mana penjualan kendaraan listrik meningkat, dengan kenaikan sebesar 10,8%. Perkembangan ini juga memberikan tekanan terhadap tenggat waktu Uni Eropa untuk secara efektif melarang penjualan mobil bermesin pembakaran baru mulai tahun 2035, dengan para produsen mobil Eropa yang terpecah belah mengenai cara untuk melangkah ke depan dalam menghadapi peraturan baru yang membayangi.

(bbn)

No more pages