Sediakan air minum dalam jumlah yang cukup untuk beberapa hari ke depan, dan pilih makanan yang tahan lama serta mudah dikonsumsi. Misalnya, Anda bisa menyimpan kudapan tinggi protein, makanan kering, atau ransum yang bervariasi. Pilihlah makanan yang tidak memerlukan pengolahan rumit agar praktis saat kondisi darurat.
2. Pakaian dan Obat-obatan
Pakaian ganti serta obat-obatan adalah barang esensial yang tak boleh dilupakan. Pastikan Anda membawa pakaian yang nyaman dan mudah digunakan. Selain itu, obat-obatan pribadi seperti obat untuk penyakit kronis, antiseptik, dan perlengkapan P3K harus selalu tersedia dalam tas siaga Anda.
Jangan lupa membawa kantong plastik untuk menyimpan pakaian atau barang lainnya yang mungkin basah saat terjadi bencana. Plastik juga berguna untuk menyimpan barang-barang yang harus tetap kering.
3. Dokumen Penting
Dokumen penting seperti asuransi kesehatan, rekam medis, ijazah, sertifikat rumah, dan dokumen legal lainnya perlu dibawa dalam tas siaga Anda. Pastikan Anda menyimpannya di dalam plastik tahan air agar tetap aman dari kerusakan.
Selain itu, simpan foto terbaru keluarga Anda. Hal ini akan sangat membantu dalam proses identifikasi atau pencarian jika terjadi situasi yang tidak diinginkan.
4. Peta Lokal
Dalam situasi bencana, ada kemungkinan besar bahwa jaringan listrik dan internet akan terputus. Oleh karena itu, memiliki peta lokal menjadi sangat penting. Dengan peta ini, Anda dapat mengetahui jalur evakuasi dan menemukan titik kumpul yang telah ditentukan. Pastikan Anda memahami cara membaca peta tersebut dan tahu lokasi-lokasi strategis di sekitar Anda.
5. Senter dan Baterai Cadangan
Listrik yang padam adalah salah satu dampak umum dari bencana alam. Agar tetap bisa bergerak dengan aman, bawalah senter beserta baterai cadangan. Simpan senter ini di tempat yang mudah diakses di dalam tas siaga Anda. Pilih senter dengan pencahayaan yang kuat agar tetap bisa melihat di tengah gelapnya malam.
6. Peluit untuk Sinyal Darurat
Peluit adalah alat kecil namun sangat berguna dalam situasi darurat. Suara nyaring dari peluit dapat terdengar hingga jarak jauh dan membantu Anda menarik perhatian jika terjebak atau terdampar. Simpan peluit di tempat yang mudah dijangkau agar bisa segera digunakan bila diperlukan.
7. Masker Debu
Dalam situasi bencana, kualitas udara sering kali terkontaminasi debu, asap, atau partikel berbahaya lainnya. Masker debu akan melindungi Anda dari menghirup udara yang tidak sehat. Pastikan masker ini mudah diambil saat Anda membutuhkan perlindungan pernapasan.
Tips Menyusun Tas Siaga Bencana
Agar siap menghadapi situasi darurat, pastikan semua barang di atas tersimpan dalam satu tas. Pilih tas yang tahan air dan cukup kuat untuk dibawa ke mana-mana. Susun barang-barang di dalam tas berdasarkan prioritas penggunaannya. Barang-barang yang sering digunakan atau krusial seperti makanan, senter, dan peluit, harus diletakkan di bagian yang mudah diakses.
Selain itu, periksa tas siaga Anda secara berkala. Pastikan persediaan makanan belum kedaluwarsa, baterai senter masih dalam kondisi baik, dan dokumen penting tersimpan dengan aman.
(seo/red)