Logo Bloomberg Technoz

Daya Saing SDM Indonesia Naik, Posisi 3 di Asean

Redaksi
21 September 2024 21:00

Suasana pekerja di kantor kawasan Jenderal Sudirman, Jakarta,Kamis (26/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana pekerja di kantor kawasan Jenderal Sudirman, Jakarta,Kamis (26/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - International Institute for Management Development (IMD) melaporkan hasil riset terbarunya tentang tingkat daya saing keahlian sumber daya manusia atau World Talent Ranking (WTR) 2024. 

Berdasarkan hasil riset tersebut, daya saing keahlian SDM Indonesia berada pada peringkat 46 dunia; atau naik satu tingkat dari capaian tahun lalu yaitu peringkat 47. Survei IMD sendiri dilakukan pada 67 negara di dunia.

Pemeringkatan WTR 2024 dilakukan berdasarkan tingkat kemampuan dan keahlian tenaga kerja di suatu negara untuk mengisi lowongan pekerjaan baru dan bagaimana bisnis bisa mengembangkan keterampilan karyawan yang ada. 
“Beberapa negara memiliki sistem pendidikan yang sangat baik, tetapi gagal mempersiapkan SDM mereka dan menarik talenta (asing) yang tepat untuk memenuhi kebutuhan pasar tenaga kerja,” jelas Arturo Bris, Direktur IMD World Competitiveness Center (WCC) melalui rilis, Sabtu (21/9/2024).
 
Dia mengatakan, riset ini menggabungkan 31 data statistik dan respons survei yang dikelompokkan dalam tiga indikator: tingkat investasi dan pengembangan talenta, kesiapan SDM, dan kemampuan suatu negara untuk menarik talenta asing. 

Di Asean, survei IMD menempatkan daya saing SDM Indonesia pada peringkat ketiga. Indonesia masih kalah dari Singapura yang berada di peringkat dua dan Malaysia di peringkat 33 di dunia. 

IMD menilai, Indonesia bisa memperbaiki angka daya saing SDMnya dengan mempersiapkan tenaga kerja; termasuk dengan meningkatkan skor PISA (Program Penilaian Pelajar Internasional). Selain itu, Peningkatan investasi dan pengembangan pendidikan di Indonesia yang cenderung stagnan.