Jika mencermati pergerakan harganya secara teknikal, Bitcoin ada potensi melanjutkan penguatan dengan membentuk higher high dalam tren jangka pendeknya. Level yang menarik dicermati adalah US$65.000 sebagai level resistance paling potensial Bitcoin di time frame chart 7 mins.
Cardano ADA terapresiasi harganya hingga 3,14% dalam 24 jam, dalam sepekan Cardano terangkat di zona hijau, menguat 2,01% dan parkir pada harga US$0,3596.
Dogecoin DOGE milik Elon Musk juga tengah dalam tren penguatan. Dengan mencatatkan kenaikan 2,28% dalam 24 jam menjadi US$0,1066, dan melesat 2,88% dalam sepekan.
Menyusul XRP Koin ada pada daftar Aset Kripto paling menguat, dengan terapresiasi 1,38% dan secara sepekan melesat setinggi 4,02% pada harga US$0,59.
Senada, TRON TRX juga menguat dengan kenaikan 1,11% dalam 24 jam menjadi US$0,1522, dengan keberhasilan ada di zona hijau menguat 0,81% dalam sepekan.
Tren positif juga terasa hingga Altcoin lainnya, Shiba Inu SHIB bergerak di zona hijau mencapai kenaikan 2,21%, dan secara seminggu perdagangan meninggi 6,84% pada harga US$0,00001442.
Polkadot DOT, dan Litecoin LTC kompak ada di zona hijau dalam 24 jam. Dengan masing-masing mencatatkan angka kenaikan 4,58% dan 1,74%.
Sentimen Pasar Aset Kripto
Seperti yang diwartakan Bloomberg News, Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) memangkas suku bunga acuannya sebesar setengah poin persentase pada Rabu di pertemuan FOMC September.
Hal ini merupakan sebuah langkah agresif untuk memulai perubahan kebijakan yang bertujuan memperkuat Ekonomi AS, terutama pasar tenaga kerja.
Komite Pasar Terbuka Federal (Federal Open Market Committee/FOMC) sepakat memutuskan menurunkan suku bunga Fed Funds Rate (FFR) ke kisaran 4,75% – 5%, setelah menahannya selama lebih dari setahun pada tingkat tertinggi dalam dua dekade. Ini adalah pemotongan suku bunga pertama The Fed dalam lebih dari empat tahun.
Kenaikan Bitcoin searah dengan pasar saham yang juga mencatat kenaikan yang cepat di Wall Street, sehari setelah kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat terbaru memangkas suku bunga 50 Bps membantu meredakan kekhawatiran tentang perlambatan yang lebih nyata di negara ekonomi terbesar dunia tersebut.
Menurut Caroline Mauron, Co-Founder Orbit Markets, pengumuman suku bunga acuan oleh Gubernur The Fed Jerome Powell, menjadi berita yang bagus untuk sebuah aset berisiko seperti Bitcoin.
Pergerakan ini menandai perubahan arah dari sebelumnya di awal minggu ini ketika pasar mencatat penurunan paling tajam sejak kegelisahan terkait arah dan sinyal pemangkasan suku bunga acuan FFR.
“Reaksi spontan lebih tinggi karena pasar mendapatkan sedikit kelegaan setelah berminggu-minggu berfluktuasi antara 25 dan 50 Bps,” terang Karim Dandashy, Trader OTC di Flowdesk AS.
Dalam wawancara terpisah oleh Bloomberg News, Fund Manager Anthony Scaramucci mengatakan, ia memperkirakan Bitcoin dapat mencapai rekor tertinggi baru yang didorong oleh kombinasi pemotongan suku bunga dan kejelasan regulasi yang lebih baik pada industri Aset Kripto dari otoritas AS.
(fad/wep)
