Logo Bloomberg Technoz

Penyeba Laba LPKR Naik 17 Kali Lipat Jadi Rp19 T Semester I-2024

Sultan Ibnu Affan
20 September 2024 09:10

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membukukan laba bersih sebesar Rp19,88 triliun sepanjang semester I-2024. Angka ini melesat sekitar 17 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahu sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,14 triliun.

Menyitir laporan keuangannya, kenaikan laba tersebut tak lain disebabkan oleh kontribusi penghasilan lainnya yang tercatat juga mengalami peningkatan lebih dari 15 kali lipat menjadi Rp21,14 triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp1,37 triliun.

Penghasilan tersebut bersumber dari keuntungan pelepasan aset atau hilangnya pengendalian entitas anak yang tercatat mencapai Rp21,12 triliun per Juni 2024. Padahal, pada periode Juni 2023, LPKR tak mendapat penghasilan dari segmen itu sepeserpun.

Sementara itu, total pendapatan neto tercatat sebesar Rp7,94 triliun, atau tak berubah signifikan dibandingkan sebelumnya yang tercatat Rp7,95 triliun. 

Beban pokok pendapatan juga tercatat turun tipis menjadi Rp4,53 triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp4,61 triliun. Alhasil, laba bruto tercatat sebesar Rp7,94 triliun.