Logo Bloomberg Technoz

Bahlil Sentil Bos PLN Gegara Bauran EBT Nasional Masih 15%

Dovana Hasiana
18 September 2024 14:20

Bahlil Lahadalia (Instagram @bahlillahadalia)
Bahlil Lahadalia (Instagram @bahlillahadalia)

Bloomberg Technoz, Jakarta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyinggung Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo ihwal pembangunan transmisi listrik untuk mengalirkan potensi energi baru terbarukan (EBT) ke sumber permintaan.

Bahlil menggarisbawahi realisasi bauran EBT dalam ketenagalistrikan nasional baru sebesar 15% atau 13,71 gigawatt (GW) dari total kapasitas terpasang pembangkit listrik di Indonesia mencapai 93 gigawatt (GW).

Indonesia padahal memiliki target bahwa porsi EBT dalam bauran ketenagalistrikan nasional mencapai 23% pada 2025. Menurut Bahlil, realisasi yang jauh dari target terjadi karena jaringan yang belum terhubung.

“Contoh  [sumber] EBT ada di Riau, tetapi jaringan listriknya yang belum ada di sana untuk menghubungkan begitu. Kembali lagi ini tugas Menteri ESDM yang baru untuk menyelesaikan bersama-sama PLN. Jadi bukan salah PLN, salah perencanaan kami juga yang salah, tetapi mereka [PLN] lebih banyak salahnya daripada kami,” ujar Bahlil dalam agenda Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2024, Rabu (18/9/2024). 

Percepat Pemanfaatan EBT, PLN Gandeng Pupuk Indonesia dan ACWA Power untuk Produksi Hidrogen dan Amonia Hijau. (dok: PLN)

Bahlil memerinci total kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) terpasang baru mencapai 3% atau 2,6 GW dari 93 GW. Indonesia padahal memiliki potensi panas bumi yang besar, yakni 40% atau setara dengan 24 GW dari cadangan di dunia.