Ed Ludlow, Bloomberg News
Bloomberg, Perusahaan Induk, Facebook, Instagram dan WhatsApp milik Mark Zuckerberg, Meta Platforms Inc. akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) di seluruh perusahaan pada Rabu (19/4/2023) menyusul restrukturisasi tim dan pekerjaan yang merupakan bagian dari tujuan efisiensi besar yang dilakukan sang pemilik.
Meta telah memberi tahu pada manajer untuk mengumumkan PHK pada Rabu, melalui memo yang dilihat oleh Bloomberg News. Hal ini mengindikasikan bahwa Facebook, WhatsApp, Instagram, dan Reality Labs yang mengerjakan berbagai inisiatif virtual reality perusahaan dan perangkat keras Quest juga akan terdampak.
Langkah tersebut merupakan bagian dari pengurangan biaya yang pada akhirnya akan memangkas 10.000 posisi di perusahaan sebagaimana diumumkan Zuckerberg pada Maret lalu. Sementara, gelombang PHK berikutnya direncanakan akan berlangsung pada Mei.
Meta telah memangkas sekitar 13% tenaga kerjanya atau setara dengan 11.000 pekerjaan pada November. Perusahaan juga memperpanjang pembekuan rekrutmen selama kuartal I yang diikuti dengan pemotongan pekerjaan dan biaya oleh bisnis Silicon Valley lainnya. Komentar Zuckerberg menunjukkan bahwa Meta ingin menjadi lebih ramping dan menyeimbangkan kembali rasio teknolog dan insinyur terhadap staf bisnis dan administrasi.
Memo yang beredar pada para manajer mengindikasikan bahwa tim-tim akan diatur ulang dan para karyawan yang tersisa akan dipindahkan untuk bekerja di bawah para manajer baru. Berdasarkan memo, Meta juga akan meminta karyawannya di Amerika Utara untuk bekerja dari rumah pada Rabu agar dapat memiliki waktu untuk memproses kabar tersebut.
Seorang juru bicara perusahaan menolak berkomentar terkait hal ini dan menunjuk unggahan Zuckerberg pada Maret lau tentang tahun efisiensi yang menyebutkan, “kami akan mengumumkan restrukturisasi dan PHK di grup teknologi kami pada akhir April dan di grup bisnis kami pada akhir Mei.”
(bbn)