"Musuh kriminal dan pengkhianat ini pasti akan menerima hukuman yang setimpal atas serangan penuh dosa ini, baik dengan cara-cara yang sudah diperkirakan maupun tak terduga," ujar Hizbullah pada Selasa (17/09/2024) malam, seraya bersumpah akan membalasnya.
Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengecam serangan tersebut sebagai "pelanggaran serius terhadap kedaulatan Lebanon dan sebuah kejahatan dalam semua standar" dalam sebuah rapat kabinet pada hari Selasa, menurut outlet berita NNA yang dikelola pemerintah.
(del)
No more pages