Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), per 31 Agustus 2024, Alibaba Group memiliki 88.531.124.993 saham Seri A GoTo atau setara 7,37% melalui entitas usahanya yakni Taobao China Holding Limited.
Patrick Walujo, Direktur Utama GoTo, mengatakan kolaborasi dengan Alibaba ini tidak hanya akan memperkuat infrastruktur teknologi GoTo, namun juga akan meningkatkan kemampuan perusahaan dalam menghadirkan solusi dan layanan terdepan kepada jutaan pengguna dan pelaku bisnis di Indonesia.
“Kemitraan ini menjadi titik pencapaian penting dalam upaya kami menghadirkan ekonomi digital Indonesia yang tangguh dan inklusif. Langkah ini juga memperkuat komitmen GoTo untuk menghadirkan kemitraan yang dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan secara jangka panjang, serta memberikan nilai tambah bagi pemegang saham,” kata Patrick, dalam siaran pers, Selasa (17/9/2024).
Selina Yuan, Vice President Alibaba Group dan Presiden Alibaba Cloud Intelligence International mengatakan sebagai penyedia layanan cloud terkemuka di Indonesia selama lebih dari 7 tahun, perusahaan sangat antusias bekerja sama dengan GoTo dalam transformasi digitalnya mendorong inovasi di Indonesia.
“Kemitraan strategis ini menggabungkan kemampuan cloud computing dan kecerdasan buatan kelas dunia dari Alibaba Cloud dengan ekosistem luas GoTo. Kami berharap dapat memberdayakan berbagai bisnis di Indonesia dan mendorong inovasi untuk memacu pertumbuhan jangka panjang.”
Nota kesepahaman terkait kemitraan ini, ditandatangani pada 13 September 2024, dan menjadi salah satu kemitraan strategis Alibaba Cloud yang paling signifikan di Asia Tenggara. Layanan cloud GoTo akan bermigrasi ke sistem Alibaba Cloud mulai Oktober. Perubahan ini akan menyederhanakan kegiatan operasional, meningkatkan efisiensi layanan dan menekan biaya operasional GoTo.
Mengacu data BEI, saham GOTO ditutup di level Rp 65/saham pada perdagangan Selasa (17/9), dengan nilai transaksi Rp 477 miliar dan volume perdagangan 7,41 miliar saham. Dalam sepekan terakhir hingga Selasa ini, saham GOTO melejit naik 23%.
Pekan lalu hingga Jumat 13 September, saham GOTO ditutup di Rp 61/saham dengan nilai transaksi harian Rp 264 miliar dengan volume perdagangan 4,31 miliar saham.
(ibn/dba)