Likuiditas Antar Bank Hong Kong Mulai Seret, Terendah Sejak 2008
News
19 April 2023 13:30
Chester Yung, Bloomberg News
Bloomberg, Likuiditas antar bank di Hong Kong turun ke level terendah sejak krisis keuangan global 2008. Hal ini terjadi karena kesenjangan yang lebar antara suku bunga lokal dan Amerika Serikat (AS) memaksa otoritas moneter negara pusat keuangan Asia ini sering melakukan intervensi pasar untuk mempertahankan nilai mata uangnya.
Jumlah saldo dalam rekening kliring dan cadangan yang disimpan oleh bank-bank komersial di bank sentral Hong Kong tercatat turun menjadi HK$49,2 miliar (US$6,3 miliar) pada Kamis pekan lalu, ketika Otoritas Moneter Hong Kong menyelesaikan pembelian sebelumnya sebesar HK$6,9 miliar untuk mempertahankan nilai tukar dolar lokal terhadap mata uang AS. Sementara pengukur utama likuiditas antar bank telah menyusut sekitar 90% dari puncaknya pada tahun 2021.
Selain itu penjualan dolar Hong Kong terus berlanjut bulan ini karena suku bunga jangka pendek lokal masih jauh di bawah rekan-rekan mereka di AS, di mana Federal Reserve telah secara agresif mengetatkan kebijakan selama lebih setahun. Hal ini telah memberikan tekanan pada HKMA untuk melakukan intervensi dari waktu ke waktu untuk mencegah mata uang lokal melayang di luar range perdagangan 7,75-7,85 per dolar.
"Ketika keseimbangan turun menuju nol yang mungkin terjadi dan tidak masalah karena hal ini pernah terjadi sebelum krisis keuangan global, Hibor pada akhirnya harus naik dan mengejar suku bunga AS," kata Kepala strategi FX & suku bunga Asia di Bloomberg Intelligence, Stephen Chiu mengacu pada Hong Kong Interbank Offered Rate.