Logo Bloomberg Technoz

Menanti Kebijakan The Fed dan BI-Rate, IHSG Berpotensi Mixed

Muhammad Julian Fadli
17 September 2024 08:55

Karyawan dengan latar layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan dengan latar layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Selasa 17 September 2024, berpotensi bergerak bervariasi (mixed) antisipasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve di pekan ini. Searah dengan penantian petunjuk tentang kebijakan moneter The Fed selanjutnya di penghujung tahun. 

Adapun pada perdagangan sepanjang pekan kemarin hingga Jumat 13 September, IHSG melesat dengan mencatat kenaikan 90,28 poin, atau menguat 1,17% dan menutup perdagangan pada level 7.812.

Analisis Teknikal IHSG Selasa 17 September 2024 (Riset Bloomberg Technoz)

Secara teknikal sejatinya IHSG masih ada potensi untuk menguat, mencermati sejumlah sentimen, dengan target kenaikan terdekat menuju 7.840 dengan keberhasilan pecah rekor level tertinggi ATH, hingga 7.900 sebagai resistance terkuat sekaligus resistance psikologisnya.

Adapun trendline indicator sebelumnya yang berhasil ditembus, kini menjadi support terdekat IHSG pada level 7.800, dan support kuat selanjutnya pada level 7.770 sampai dengan 7.750 yang tercermin pada time frame daily.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global. Pasar mengantisipasi hasil pertemuan Komite Pasar Terbuka The Fed (Federal Open Meeting Committee/FOMC), yang akan diumumkan pada Kamis 19 September Kamis dini hari waktu Indonesia..