CEO Amazon Andy Jassy bergerak untuk merampingkan pengecer online dan perusahaan komputasi awan (cloud-computing) terbesar di dunia, memangkas lapisan manajemen dan memerintahkan karyawan untuk kembali ke kantor lima hari seminggu mulai Januari. Perombakan tersebut menggemakan apa yang telah dibisikkan oleh beberapa veteran perusahaan selama bertahun-tahun: Telah menjadi lebih sulit untuk menyelesaikan sesuatu di Amazon.
Kisah-kisah tentang pertimbangan yang tak berujung, rapat yang tidak perlu, dan lapisan persetujuan telah menjadi hal biasa di sebuah perusahaan yang menganggap dirinya sebagai kumpulan tim yang ditugaskan untuk beroperasi seperti startup. Setiap organisasi besar di Amazon akan diminta untuk meningkatkan rasio kontributor individu terhadap manajer sebesar 15% pada akhir Maret 2025, kata Jassy.
Dorongan Kredit Swasta
BlackRock sedang merombak bisnis kredit swastanya di saat manajer aset terbesar di dunia itu berpacu untuk mengejar para pesaing di pasar yang sedang berkembang pesat. Perusahaan sedang mendirikan divisi baru, Global Direct Lending, menunjuk Stephan Caron, kepala bisnis utang swasta pasar menengah Eropa, untuk memimpinnya. Jim Keenan, kepala global bisnis utang swasta BlackRock dan veteran perusahaan selama dua dekade, akan meninggalkan perusahaan tahun depan, demikian juga Raj Vig, salah satu pimpinan modal swasta AS.
Sementara BlackRock mengawasi US$10,6 triliun, perusahaan tersebut berada di luar kelompok teratas di pasar kredit swasta yang sedang berkembang pesat, dan tertinggal di belakang perusahaan yang lebih kecil seperti Apollo Global Management dan Ares Management yang telah mendominasi.
Jaringan Pipa Baru
Pipa minyak Kanada yang baru diperluas ke Pasifik membuka pasar baru untuk minyak mentah negara tersebut di Asia sambil mengurangi aliran dari Pantai Teluk AS, setidaknya sebagian memenuhi janji proyek tersebut untuk mendiversifikasi basis pelanggan industri.
Produsen minyak Kanada telah mengirimkan sekitar 28 juta barel minyak mentah lebih banyak dari pantai barat negara tersebut sejak pipa Trans Mountain yang diperluas mulai beroperasi penuh pada bulan Juni dibandingkan dengan yang dilakukannya dalam empat bulan sebelumnya, menurut data dari Vortexa. Sementara itu, pengiriman dari Teluk AS turun sebesar 1,68 juta barel dalam kurun waktu tersebut.
Yang akan datang . . .
Menurut survei Bloomberg terhadap para ekonom, angka penjualan ritel AS untuk bulan Agustus diperkirakan menunjukkan perlambatan dalam pembelian konsumen. Secara keseluruhan, penjualan diperkirakan menyusut 0,2% bulan ke bulan, dibebani oleh sektor otomotif. Meskipun dengan pembelian mobil dan bensin yang dikurangi, masih diharapkan terjadi perlambatan pertumbuhan.
(bbn)
