Rozi mengatakan, perusahaan juga telah memperoleh kontrak baru proyek seperti EPCC Jetty & Propylene Storage Tank, dna juga Tol Ibu Kota Nusantara (IKN) Paket 1B Segmen Bandara Sepinggan-Tol Balsam.
Selain itu, ADHI juga melakukan penandatangan tiga kontrak strategis di bidang konstruksi air yaitu CWP-IDG Wulan River Improvement Works Package I and Satreyan River Works, Kuta-Legian-Seminyak Beach Conservation Works Package 2, dan Peningkatan Kapasitas Sungai Veteran Kota Banjarmasin Tahap I.
"Penandatanganan tiga kontrak tersebut merupakan pencapaian penting bagi ADHI sebagai BUMN Konstruksi, yang terus memperkuat posisinya dalam sektor konstruksi air.
Dari sisi kinerja, sepanjang semester I 2024, ADHI mencatatkan laba bersih sebesar Rp13,7 miliar, tumbuh 11% dibadingkan periode yang sama tahun sebelumnya di angka Rp12,41 miliar.
Namun, total pendapatan usaha ADHI masih mengaami penurunan sebesar 10,61% menjadi Rp5,68t triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp6,35 triliun.
(ibn/dhf)