Bloomberg Technoz, JAKARTA - Raksasa pertanian terbesar di Asia, Olam Group dikabarkan akan melakukan pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) salah satu anak usahanya, Olam Agri di Singapura dan Arab Saudi (dual listing) pada awal 2023. 

IPO Olam Agri di Arab Saudi merupakan IPO pertama perusahaan global di negara tersebut. Demikian pernyataan resmi dari Olam Agri pada Selasa (10/1/2023), mengutip Bloomberg News.

Keputusan Olam Agri melantai di bursa Arab Saudi tentu tidak datang begitu saja. Rencana tersebut terkait dengan penjualan saham Olam Agri sebanyak 35 persen dengan nilai US$3,5 miliar kepada Saudi Agricultural & Livestock Investment Co. yang tak lain adalah badan usaha milik negara kaya minyak itu.

Adapun, untuk persiapan pencatatan saham di bursa Singapura sejauh ini Olam Group telah memilih bank-bank untuk mendukung rencana tersebut. Dilaporkan pekan lalu, perusahaan tersebut menargetkan dana sebanyak US$1 miliar dari aksi korporasinya di Negeri Singa.

Chief Executive Officer Olam Group, Sunny Verghese, mengatakan potensi dual-listing di Singapura dan Arab Saudi akan menjadi yang pertama dari jenisnya.