Logo Bloomberg Technoz

Seperti diketahui, Sabtu (14/9/2024) dilakukan Munaslub yang mengangkat Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin periode 2024-2029, di mana dalam munaslub tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pengurus Kadin Provinsi dan beberapa asosiasi. 

Namun, penolakkan justru terjadi dan disampaikan oleh 21 Dewan Pengurus Kadin Provinsi yang tersebar di seluruh Indonesia, antara lain Provinsi Bengkulu, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Maluku, Maluku Utara, NTT, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, dan Papua Barat Daya. 

Penolakan tersebut atas pertimbangan karena Munaslub digelar tanpa mengikuti ketentuan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin Indonesia.

Sekadar catatan, Arsjad memang diketahui pernah menjabat sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada pilpres 2024 lalu. Arsjad kala itu memutuskan untuk cuti terhitung sejak 26 September 2023, tetapi ia kembali menjadi Ketua Umum Kadin setelah Pilpres selesai pada 22 Maret 2024. 

Meski Kadin kini tengah terbelah menjadi dua kubu, tetapi lanjut Arsjad menegaskan bahwa pihaknya akan tetap fokus membawa Kadin untuk kerja-kerja strategis termasuk penyusunan white paper untuk kebijakan jangka panjang lima tahun ke depan, demi mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Kita akan terus bekerja. Kita tidak akan diganggu dengan hal-hal dinamika yang sekarang itu ada. [..] Namun bersamaan kita tetap harus kerja. Karena tadi, bahwa tantangan yang dihadapi oleh Indonesia ke depannya, ini harus kita jaga. Dan ini adalah bagian dari komitmen kami," tegasnya.

(prc/dhf)

No more pages