Bloomberg Technoz, Jakarta - Indodax, platform pertukaran koin kripto asal Indonesia, hingga Kamis (12/9/2024) sore belum dapat diakses pengguna. Perusahaan yang hadir sejak 2014 didirikan oleh Oscar Darmawan dan William Sutanto mengonfirmasi benar terjadi security incident.

Kabar kurang positif terjadi setelah tersiar pemberitaan adanya transaksi mencurigakan di platform pertukaran kripto Indodax, yang awalnya dicuit oleh Cyvers Alerts, Perusahaan keamanan Web3 dalam unggahan di media sosial X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Mengutip cuitan terbaru salah satu pendiri Indodax, Co-Founder William Sutanto mengiyakan saat ini tim sedang melakukan investigasi penuh untuk mencari tahu celah keamanan yang dieksploitasi. 

Ia juga membenarkan terjadi security incident sejak kemarin pagi. Dengan demikian, untuk sementara waktu semua fitur Indodax dihentikan.

Seluruh pihak, termasuk visitor atau pengguna diarahkan menuju layanan media sosial atau kontak ke link https://help.indodax.com/hubungi-kami/.