Logo Bloomberg Technoz

Sesi I

IHSG Terseret ke Zona Merah, Terpengaruh Bursa Asia

Muhammad Julian Fadli
11 September 2024 13:29

Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan kehilangan 0,10% dan 7,82 poin ke level 7.753,56 pada penutupan Sesi I Rabu (11/9/2024). Sentimen regional Bursa Asia jadi pemberat.

Pada Sesi I IHSG bergerak melemah dengan rentang perdagangan terjadi pada level 7.802,47 – sampai terendah 7.744,39. Data perdagangan menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp5,78 triliun dari 11,57 miliar saham yang ditransaksikan.

Penutupan IHSG Sesi I pada Rabu 11 September 2024 (Bloomberg)

Tercatat hanya ada penguatan 225 saham, dan dibandingkan dengan sebanyak 336 saham melemah. Sedangkan 225 saham stagnan. Dengan frekuensi mencapai 705 ribu kali perdagangan.

Sementara kurs Rupiah menguat 0,37% ke kisaran Rp15.397/US$ pada pukul 12.40 WIB.

Saham-saham konsumen non primer, dan saham perindustrian menjadi pemberat laju IHSG dengan terkoreksi 2,02% dan 0,80%, disusul oleh pelemahan pada saham energi dengan drop 0,41%. Sedangkan, saham properti kokoh di zona hijau dengan penguatan 1,02%.