Logo Bloomberg Technoz

Mencapai 48% investor yang disurvei memperkirakan reaksi terhadap CPI adalah ‘Beragam/Diabaikan,’ 32% mengatakan ‘Risk-On’ dan hanya 20% ‘risk-off.’

“Mengingat ekspektasi pasar yang agresif terhadap pemangkasan suku bunga The Fed, angka yang lebih tinggi seharusnya mengarah pada volatilitas yang lebih rendah,” ujar Sameer Samana dari Wells Fargo Investment Institute.

Inflasi AS. (Dok: Bloomberg)

“Angka yang lebih dingin memiliki lebih banyak risiko dua arah karena menciptakan lebih banyak ruang bagi The Fed untuk memangkas, tetapi juga dapat mengindikasikan bahwa Ekonomi melambat lebih cepat daripada yang diantisipasi.” jelasnya.

Mencermati gerak pasar, Tom Essaye di The Sevens Report menguraikan bahwa pertumbuhan ekonomi AS tidak diragukan lagi dan jelas kehilangan momentum, tetapi soft landing tetap lebih mungkin terjadi daripada hard landing. Fokus minggu ini kembali ke inflasi.

Tim Research Phillip Sekuritas memaparkan, data CPI AS yang dijadwalkan dirilis pada malam nanti diprediksi akan memperlihatkan moderasi pada inflasi utama di Agustus menjadi 2,6% yoy dari sebelumnya 2,9% yoy sementara secara bulanan inflasi diperkirakan tetap di 0,2%.

Rilis data CPI dan PPI minggu ini adalah data penting yang akan diperhatikan oleh investor sebelum keputusan suku bunga oleh Federal Reserve pada tanggal 18 September, pekan depan.

(fad)

No more pages