Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) telah melunasi utang obligasi dan sukuk total Rp896,5 miliar pada Senin, (9/8/2024).

Secara terperinci, utang tersebut masing-masing berasal dari utang Obligasi Berkelanjutan II Wijaya Karya Tahap I-2021 Seri A sebesar Rp571 miliar dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II tahap I-2021 Seri A sebesar Rp325,5 miliar yang jatuh tempo pada 9 Agustus. 

"Dengan dilakukannya pelunasan ini, perseroan telah memenuhi kewajibannya sebagai sebagaimana dalam perjanjian perwaliamanatan," ujar Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (10/9/2024).

Selain melakukan pembayaran utang jatuh tempo tersebut, WIKA juga telah membayar bunga Obligasi dan Bukuk PUB II tahap I dan tahap II 2022 masing-masing sebesar Rp55,06 miliar dan Rp46,51 miliar.

Dari sisi kinerja keuangan, WIKA membukukan hasil cukup positif sepanjang semester I-2024, dengan menorehkan laba bersih sebesar Rp401,9 miliar.

Angka tersebut berbalik arah dari periode yang sama tahun sebelumnya, yang mencetak rugi sebesar Rp1,88 triliun.

Namun, WIKA masih membukukan penurunan total pendapatan neto sebesar 18,58% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp7,52 triliun.

Pendapatan tersebut dikontribusikan oleh segmen infrastruktur dan gedung sebesar Rp3,46 triliun, industri sebesar Rp2,29 triliun, energi dan industrial Rp1,2 triliun, serta jasa hotel sebesar Rp421,01 miliar.

(ibn/dhf)

TAG

No more pages

Artikel Terkait