Logo Bloomberg Technoz

ESDM Berencana Targetkan Bauran Bioetanol 10% pada 2030

Dovana Hasiana
09 September 2024 16:40

Petugas mengisi BBM jenis Pertamax di SPBU Pertamina Rest Area Tol Tangerang-Jakarta KM 14, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Petugas mengisi BBM jenis Pertamax di SPBU Pertamina Rest Area Tol Tangerang-Jakarta KM 14, Senin (1/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan tengah berencana untuk menargetkan bauran bioetanol pada jenis bahan bakar minyak (BBM) umum (JBU) sebesar 10% pada 2030. 

Direktur Bioenergi Kementerian ESDM Edi Wibowo mengatakan target tersebut bakal termaktub dalam revisi Peraturan Menteri ESDM Nomor 32 Tahun 2008 tentang Penyediaan, Pemanfaatan dan Tata Niaga Bahan Bakar Nabati (Biofuel) sebagai Bahan Bakar Lain, yang saat ini masih berjalan. 

Adapun, bauran tersebut direncanakan bakal berjalan secara bertahap mulai dari 5% pada 2025. 

“Kementerian ESDM tugasnya terkait perbaikan revisi saat ini lagi berjalan dan tahapan sedang kita lakukan. Kita mulai dari 2025 dengan 5% bertahap, 2029 10% dan 2030 10% pencampuran [dengan JBU],” ujar Edi dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (9/9/2024). 

Edi memastikan rencana tersebut juga sesuai dengan peta jalan atau roadmap yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan Bakar Nabati (BBN).