Logo Bloomberg Technoz

SBY Sebut 10 Tahun Demokrat Ditolak Gabung ke Jokowi

Redaksi
09 September 2024 16:00

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Dario Pignatelli/Bloomberg)
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (Dario Pignatelli/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkap alasan Partai Demokrat selama 10 tahun terakhir terus berada pada posisi sebagai oposisi atau di luar pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dia memberikan isyarat, partai berlambang bintang merci tersebut sebenarnya selalu ingin ambil bagian pada pemerintahan. Hal ini didasarkan pada visi partai tersebut yang ingin terlibat dalam pembangunan masyarakat.

Akan tetapi, kata dia, selama hampir 10 tahun ada pihak yang terus berupaya menolak kehadiran Partai Demokrat ke dalam Kabinet Indonesia Kerja dan Kabinet Indonesia Maju. 

"Ten years [Partai Demokrat] menjadi partai di luar pemerintahan. Karena memang ada pihak yang tidak menginginkan Partai Demokrat berada di pemerintahan. [Menjadi oposisi] Tidaklah mudah," kata SBY saat memberikan pidato pada HUT ke-23 Partai Demokrat, Senin (9/9/2024).

"Tanpa saya elaborasi, semua mengetahui dan merasakan tak mudahnya [menjadi oposisi] itu."