Logo Bloomberg Technoz

Valuta Asia Kompak Melemah Dipimpin oleh Rupiah

Tim Riset Bloomberg Technoz
09 September 2024 09:14

Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sesuai prediksi, rupiah dibuka melemah di awal pekan ini tertekan sentimen pasar global yang memberi ruang kebangkitan pada dolar Amerika Serikat (AS).

Rupiah spot dibuka melemah ke level Rp15.480/US$, mencerminkan pelemahan 0,75% dibanding posisi terakhir pekan lalu. Pelemahan rupiah di Asia pagi ini juga menjadi yang terdalam bila dibandingkan mata uang kawasan lain.

Di belakang rupiah, peso Filipina menyusul dengan penurunan nilai 0,56%, lalu ringgit 0,51%, disusul juga oleh dolar Taiwan dan yuan offshore masing-masing 0,37% dan 0,20%. Yuan China juga melemah 0,15%.

Alhasil, semua mata uang Asia tertekan terhadap dolar AS pagi ini dengan rupiah yang membukukan pelemahan terburuk.

Rupiah dan mata uang emerging market tertekan kebangkitan dolar AS pasca rilis data ketenagakerjaan pekan lalu yang memupus harapan pemangkasan Fed fund rate 50 bps, menjadi 25 bps pada FOMC bulan ini.