Logo Bloomberg Technoz

Terakhir kali bendahara negara Australia melakukan lawatan seperti itu ke China pada tahun 2017, saat Scott Morrison menjabat sebagai Menteri Keuangan.

"Ini semua tentang mengakui bahwa ada banyak hal yang dipertaruhkan dan banyak hal yang dapat diperoleh dari hubungan yang lebih stabil, lebih kuat, dan lebih makmur," kata Chalmers.

Ia juga mencatat penurunan harga bijih besi dan batu bara metalurgi, dua komoditas utama Australia, yang sebagian mencerminkan perlambatan permintaan dari China.

Salah satu skenario yang disediakan oleh Departemen Keuangan mengindikasikan kerugian sebesar A$4,5 miliar (US$3 miliar) pada anggaran Australia jika penurunan harga ini terus berlanjut, kata Chalmers. 

"Ini adalah tanda nyata pelemahan ekonomi global," kata Chalmers. "Kita tidak kebal terhadapnya, ekonomi kita tidak kebal terhadapnya, dan begitu juga dengan anggaran kita."

(bbn)

No more pages