Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak awal tahun 2023 hingga hari ini terpantau masih mengalami pelemahan dan berfluktuasi pada zona merah. 

Meskipun secara year-to-date (YtD) IHSG melaju kurang memuaskan, di lain sisi indeks LQ45 sukses mencetak kinerja positif dengan mencatatkan kenaikan 1,35% YtD.

Bersamaan dengan indeks LQ45 yang melaju optimis, investor asing juga terus mencatatkan angka beli bersih (net buy). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing mencatatkan net buy mencapai Rp10 triliun pada perdagangan pasar reguler.

Perjalanan indeks saham seiringan dengan sejumlah sentimen yang tengah mewarnai laju masing-masing pergerakan harga saham, baik itu sentimen kinerja laporan keuangan, aksi korporasi seperti pembagian dividen, atau juga sentimen secara makro ekonomi pun jadi menambah daya pengungkit pergerakan saham.

Meski demikian, sejumlah saham tercatat berhasil mengalami penguatan hingga 36% pada sepanjang tahun ini. Terlebih lagi jika investor melakukan aksi jual hari ini, dapat dijadikan tambahan 'THR' untuk hari raya Idul Fitri 2023.