Anisah Shukry - Bloomberg News

Bloomberg, Bank sentral Malaysia atau Bank Negara Malaysia (BNM) mempertahankan suku bunga acuannya pada Kamis (05/09/2024), sambil tetap optimis tentang prospek pertumbuhan negara, lintasan inflasi, dan prospek mata uang.

BNM mempertahankan suku bunga kebijakan semalam pada 3%, seperti yang diprediksi oleh 22 ekonom dalam survei Bloomberg News.

Sikap kebijakan moneter — yang terakhir disesuaikan pada Mei 2023 — "tetap mendukung perekonomian" dan konsisten dengan penilaian terkini tentang prospek Malaysia, kata bank sentral dalam sebuah pernyataan pada Kamis.

Menurut BNM, ekspor diperkirakan akan mendapat keuntungan dari siklus teknologi global yang meningkat sementara pengeluaran pariwisata akan terus meningkat karena pertumbuhan pekerjaan dan upah mendukung pengeluaran rumah tangga. Perekonomian negara ini berkinerja lebih baik pada paruh pertama tahun ini dan dapat melampaui perkiraan tahunan pemerintah sebesar 4% hingga 5%.