Logo Bloomberg Technoz

Faisal Basri Wafat, Ekonom Sebut Kehilangan Analis Kritis & Tajam

Azura Yumna Ramadani Purnama
05 September 2024 11:17

Faisal Basri, Ekonom Senior INDEF (Dok. Tangkapan Layar Youtube)
Faisal Basri, Ekonom Senior INDEF (Dok. Tangkapan Layar Youtube)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom senior Faisal Basri meninggal dunia pada dini hari ini pukul 03.50 WIB, Kamis (5/9/2024) di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan. Pria yang juga merupakan salah satu pendiri lembaga riset Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) ini wafat pada usia 65 tahun.

Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif INDEF Esther Sri Astuti menilai Faisal Basri merupakan ekonom senior dengan analisis yang tajam dan kritis. Esther mengaku mengenal almarhum ketika kuliah perekonomian Indonesia saat studi Magister Ilmu Ekonoomi di Universitas Indonesia.

"Bagi saya, Bang Faisal Basri bukan hanya founder INDEF, tetapi juga sebagai bapak dan senior yang selalu memberi bimbingan kepada kami. Pendiriannya teguh dan jujur serta analisis yang kritis dan tajam tidak hanya menginspirasi kami, tapi juga membuka wacana pemikiran publik," tutur Esther kepada Bloomberg Technoz, Kamis (5/9/2024).

Dalam kesempatan berbeda, Ekonom PT Bank Central Asia Tbk (BCA) David Sumual mengatakan dia pernah menjadi murid almarhum Faisal Basri untuk dua mata kuliah, yakni ekonomi pembangunan dan ekonomi politik.

"Ketika saya menjadi mahasiswa, beliau terbuka berdiskusi dengan berbagai kalangan dan orangnya sederhana sekali. Sering hanya pakai tas ransel dan sandal gunung saja kemana-mana," kata David.