Di tempat lain, rilis notula rapat Bank Sentral Australia (RBA) akan disimak oleh pelaku pasar untuk mencari tanda apakah suku bunga akan kembali dinaikkan setelah terakhir dipertahankan. Hari ini, Bank Indonesia (BI) juga akan mengumumkan suku bunga acuan, yang diperkirakan bertahan.
Rilis laporan keuangan emiten perbankan di AS akan dimulai awal pekan depan. Investor masih cemas apakah sektor ini bisa pulih dengan cepat usai guncangan di sejumlah bank awal tahun ini.
“Musim laporan keuangan kali ini tidak akan jelas. Saham-saham perbankan pekan lalu berkinerja lebih baik dari ekspektasi, tetapi kita harus lihat laporan mereka seperti apa. Namun indeks S&P 500 saat ini sudah mahal, jadi Anda harus bertanya apakah memang ada faktor untuk upside?” papar Peter Kinsella, Head of FX Strategy di UBP.
Yield obligasi pemerintah Australia dan Selandia Baru bergerak naik. Sedangkan kurs dolar AS hanya sedikit bergerak setelah kemarin membukukan penguatan.
(bbn)