Logo Bloomberg Technoz

Membedah Bisnis Seven & i: Raksasa Ritel Jepang di Balik 7-Eleven

News
03 September 2024 09:50

Sebuah toko serba ada 7-Eleven, yang dioperasikan oleh Seven & i Holdings Co., di kantor pusat perusahaan di Tokyo, Jepang./Bloomberg-Shiho Fukada
Sebuah toko serba ada 7-Eleven, yang dioperasikan oleh Seven & i Holdings Co., di kantor pusat perusahaan di Tokyo, Jepang./Bloomberg-Shiho Fukada

Eru Ishikawa - Bloomberg News

Bloomberg, Seven & i Holdings Co, target dari proposal akuisisi oleh Alimentation Couche-Tard Inc dari Kanada, adalah pengecer global yang lini bisnisnya mencakup perbankan, tiket daring, superstore, dan bahkan Tower Records; toko rekaman Amerika Serikat (AS) yang dahulu populer tetapi bangkrut.

Peritel Jepang ini berawal dari toko pakaian seabad yang lalu dan berkembang menjadi pedagang umum, yang menjual segala sesuatu mulai dari bahan makanan dan serba-serbi, hingga pakaian dan perlengkapan rumah tangga sebagai Ito-Yokado.

Setelah membawa toko 7-Eleven dan restoran Denny's ke negara tersebut pada 1974, konsep minimarket ternyata menjadi transformasional bagi perusahaan, yang kemudian mengambil alih seluruh jaringan dan menjadikannya sebagai bagian dari namanya.

Selama beberapa tahun terakhir, perluasan Seven & i telah menarik perhatian investor aktivis, yang telah mendorong pengecer untuk memfokuskan upayanya untuk mengubah jaringan 7-Eleven menjadi pusat kekuatan global, mengingat kekuatan merek dan kecakapan operasionalnya.

7-Eleven. (Dok: Bloomberg)