Lalu, pembiayaan emas BSI per posisi Juni 2024 juga tercatat mencapai Rp8,97 triliun, tumbuh 41,27% dengan rasio kredit bermasalah atau non performing loan [NPF] 0,07%.
Secara keseluruhan, NPF gross mengalami perbaikan menjadi 1,99% per Juni 2024 dari sebelumnya 2,31% per Juni 2023. Selain itu, NPF net juga turun menjadi 0,56% dari sebelumnya 0,62%.
Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tercatat sebesar Rp296,70 triliun, atau naik 17,50% secara tahunan.
Di sisi lain, rasio efisiensi (BOPO) turun dari 70,87% ke level 69,23%. Rasio profitabilitas ROE [Return on Equity] perusahaan membaik ke 17,88% naik dari 17,27%
Sementara itu, total aset hingga akhir Juni tercatat sebesar Rp360,9 triliun, naik dibandingkan posisi akhir Desember 2023 yang tercatat sebesar Rp353,6 triliun.
(ibn/dhf)