Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Kesehatan meningkatkan pemeriksaan dan pemberian izin edar pada produk pemeriksaan Covid-19 terutama tes cepat atau rapid antigen. Pemerintah meminta masyarakat segera mendeteksi dini tanda-tanda penularan virus corona. Berdasarkan data Kemenkes, angka kasus aktif dan penularan Covid memang meningkat terutama usai masuknya varian XBB.1.16 atau Arcturus ke wilayah Indonesia.

Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Rizka Andalucia mengatakan, masyarakat bisa membeli dengan lebih dulu memeriksa alat resmi tersebut melalui website kementerian dan aplikasi Satu Sehat.

"Dengan dilakukan skrining mandiri, tentunya diharapkan akan mempercepat temuan kasus Covid-19 dan pengobatan," kata Rizka dalam rilis Kemenkes.

Menurut dia, rapid tes antigen secara mandiri pada prosesnya tidak memerlukan bantuan tenaga kesehatan. Hal ini termasuk cara pengambilan spesimen hingga pembacaan hasil tes.

Masyarakat, kata dia, juga sudah bisa membeli produk tes cepat Covid-19 ini di toko alat kesehatan, apotek, dan tempat lain yang memiliki izin pendistribusian alat kesehatan.